BAB II
PEMBAHASAN
1.1 Pengertian
Iman Kepada Hari Akhir (Hari Kiamat).
Iman,
pengertian Iman menurut bahasa adalah “percaya/meyakini”. Sedangkan Hari Akhir adalah dimana seluruh
alam semesta akan hancur, dan ketentuan itu
sudah dirumuskan oleh Allah SWT. Jadi beriman kepada Hari Akhir adalah
meyakini dan mempercayai bahwasanya hari akhir pasti akan tiba yang sesuai
dengan keterangan-keterangan Allah melalui firman-firmanya dalam Al-quran.
Beriman
kepada hari akhir termasuk salah satu rukun iman yang ke enam, kita wajib
beriman pada suatu saat Allah akan menentukan hari kiamat atau hari akhir,
yakni hancurnya alam semesta tanpa ada yang ketingalan sedikitpun, sebagai awal
adanya alam akhirat. Sesutu yang telah dijanjikan oleh Allah pasti adanya
firman Allah dalam surat Al-Hajj ayat 7. Yang artinya:
Dan sesungguhnya hari kiamat pasti
akan datangnya dan bahwsanya Allah membangkitkan semua orang didalam kubur.
Hari
kiamat adalah hari kebangkian manusia dari kubur kemudian dihisab atau dihitung
amal perbuatanya semasa hidupnya, amal baik memperolah balasan baik, sedangkan
amal jahat memperoleh balasan siksa.Pada hari itu merupakan hari penghisapan
dunia yang sesudahnya tidak ada lagi dan sebagai awal hari akhirat yang
ditunggu manusia, karena hari akhirat adalah hari kelanjutan dunia.kapankah
hari kiamat itu ? Sesugguhnya hanya Allah yang maha mengetahui.
Kedahsyatan
hari kiamat mampu meluluhlantakan segala yang ada dialam semesta ini. Al-Quran
telah memberikan gambaran dalam surat Al-qoriah ayat 1-4: yang artinya:
Hari kaimat, Apakah hari kiamat itu
?. Taukah kamu apakah hari kiamat itu?Pada hari itu manusia seperti anai-anai
yang bertebaran, dan gunung-gunung seperti bulu yang dihamburkan.
Setelah
semua makhluk mati dan hancur, maka digantikanlah dengan alam lain yang baru
sama sekali, sebagaimana disebutkan dalam Al-Quran surat Ibrohim Ayat 48. yang
artinya:
Pada hari itu bumi diganti dengan
bumi lain, dan demikian pula langit diganti dengan langit yang lain. Mereka
semuanya berkumpul (dipadang masyar) menghadap kehadirat Allah yang maha esa
lagi maha perkasa.
2.2 Pengertian
Kiamat Kubra.
Kiamat
kubra ini dapat disebut dengan kiamat besar. Definisinya adalah peristiwa
hancurnya alam semesta dengan semua isinya termasuk bumi, matahari, dan
planet-planet lainnya. Ada banyak sekali dalil tentang kiamat kubra ini,
diantaranya adalah pada Q.S. Al - Qori'ah ayat 4 dan 5 yang artinya :
Pada
hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebangan. (Ayat 4)
Dan
gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan. (Ayat 5)
1.1 Tanda-Tanda
Kiamat Kubra.
Tanda-Tanda Kiamat Kubra
Menurut Al-Qur’an Hadits
1. Matahari
terbit dari ufuk barat
Nabi bersabda : ‘’ tidak akan terjadi hari kiamat
sehingga matahari terbit dari sebelah barat. Maka apabila terbit dari sebelah
barat, lalu para manusiapun akan beriman seluruhnya. Akan tetapi yang kelakuan
demikian itu disaat tidak berguna bagi keimanan seseorang yang belum pernah
beriman sebelum beriman setelah kejadian tersebut atau memang berbuat kebaikan
dengan keimanan yang sudah dimilikinya itu.’’ (HR. Bukhari, Muslim dan Abu
Dawud)
2. Munculnya
binatang ajaib atau melata yang dapat berbicara dengan manusia
Bersumber dari QS. An-Naml ayat 82 ‘’dan apabila
perkataan telah jauh atas mereka, kami keluarkan binatang melata dari bumi yang
akan mengatakan dari mereka.’’ Binatang melata dikeluarkan dari kota Mekah di
gunung shafa sambil berbicara dengan kata – kata yang fasih, sedang bumi penuh
dengan keadilan. Daabbatul ardhi (
binatang melata) itu membawa tongkat Nabi Musa as dan cincin Nabi Sulaiman as.
3. Keluarnya
imam Mahdi
Imam Mahdi termasuk dari lingkungan ahlul bait atau
keluarga Rasulullah Saw, yakni putri beliau yang bernama Fatimah. Ia menyerupai
Rasulullah dalam budi pekertinya namun tidak pada bentuk dan rupanya. Beliau
akan menegakkan lagi sunah – sunah Rasulullah yang mulai banyak berubah dan
menegakkan syariat islam. Dalam hadis dikatan bahwa ia akan berkuasa selama
tujuh tahun.
4. Keluarnya
dajjal
Dajjal artinya banyak dustanya atau banyak
penipuannya. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim
disebutkan bahwa dajjal pengikutnya sebagian besar bangsa Yahudi. Ia akan
membawa api dan air, maka apa yang dilihatkan air itu sebenarnya api yang
membakar dan api yang dilihat oleh orang banyak sebenarnya api itu adalah air
yang dingin dan tawar. Maka sebaiknya siapa yang menemuinya hendaklah mengambil
air tawar.
Dikala itu ia mengaku sebagai Tuhan dan berkuasa keras
agar seluruh umat manusia mengikuti ajarannya. Ia akan berusaha agar manusia
berpaling dari agama yang benar. Selain itu, ia juga akan membuat kenehan yakni
hal – hal yang luar biasa yang dipertontonkan kepada manusia. Banyak orang yang
akan terperdaya oleh Dajjal kecuali orang – orang mukmin yang diteguhkan
hatinya oleh Allah SWT. Ia akan terbunuh oleh kaum mukmin dibawah pimpinan Nabi
Isa as.
5. Turunnya
Nabi Isa as
Nabi Isa as akan turn di negri Syam dimenara putih dan
akan keluar pada saat Dajjal sedang jaya – jayanya dan amat berkuasa sekali.
Beliau akan membunuh Dajjal dan beliau akan menjadi hakim yang adil serta
menjadi pemimpin yang memutuskan sesuatu dengan jujur. Beliau juga akan membuat
makmur manusia sehingga saking makmurnya, tidak ada lagi orang yang mau
menerima sedekah. Pada waktu itu, sujud lebih bernilai dari pada dinia dan
seisinya.
6. Keluarnya
bangsa Ya`juj dan Ma’juj
Ayat yang menyinggung tentang Ya’juj dan Ma’juj terdapat
dalam surat Al-Khafi ayat 98-99. Berdasarkan beberapa hadis dapat disimpulkan
pada zaman Raja Zulkarnaim terdapat dua Bangka yakni Ya’juj dan Ma’juj.
Perilakunya gemar sekali membuat kerusuhan dan onar Negara. Ya’juj dan Ma’juj
ialah dua anak cucu Adam keturunan dari bangsa Turki dan bangsa Yafit bin Nuh.
Mereka terkurung dibelakang dinding yang dulunya di bangun oleh Zulkarnaim
untuk mereka karena mereka banyak berbuat kejahatan dan kerusakan. Dinding
penghalang tersebut dibangun di dua gunung yang besar dan sangat kokoh sehingga
mereka tidak bias memanjat dinding tersebut.
7. Keluarnya
asap atau dukhan
Dalam QS Al-Dukhan ayat 10-12 dijelaskan bahwa asap
akan menutupi umat manusia ini merupakan azab yang pedih yang dialami umat
manusia. Menusia berkata ‘’ Wahai Tuhan kami, semoga Engkau melenyapkan siksa
ini dari kami semua. Sesungguhnya kami ini adalah orang – orang yang beriman.’’
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Hudzaifah
disebutkan bahwa pada waktu itu asap akan menutupi seluruh alam semesta dari
timur sampai barat selama 40 hari. Bagi orang mukmin, asap itu hanya sebagai
pilek namun bagi orang kafir asap itu membuat ia mabuk dan asap itu akan keluar
dari hidungnya, kedua matanya, telingnya, bahkan dari duburnya.
8. Terpecahnya
bulan
Dierangkan dalam QS Al-Qomar ayat 1 yang artinya :
‘’telah dekat datangnya saat (kiamat) itu, dan telah terbelah bulan.
9. Terdengarnya
tiupan terompet sangkala
Kejadian hari kiamat itu begitu dahsyat dan hebat ,
sehingga tidak bias digambarkan atau diperkirakan dengan jelas – sejelasnya.
Datangnya kiamat ditandai dengan tiupan sangka kala seperti dalam firman Allah
QS An-Naml ayat 87 yang artinya : ‘’ dan ingatlah hari (ketika) ditiup
sangkakala, maka terkejutlah segala yang di langit dan di bumi, kecuali siapa
yang di kehendaki Allah. Dari semua mereka menghadap-Nya dengan merendah
diri.’’
Dari Ibnu Abbas ra, Nabi bersabda : ‘’Tatkala Allah
telah menciptakan langit dan bumi, maka ia menciptakan terompet. Dan terompet
itu mempunyai sebelas bundaran, kemudian Allah memberikan terompet itu kepada
malaikat Israfil, sedang Israfil meletakkan pada mulutnya serta pandangannya
diarahkan ke Arsy, sambil menanti kapan ia di perintah.’’
Nabi bersabda : ‘’ terompet itu ialah tanduk besar
dari cahaya. Demi dzat yang telah mengutus saya sebenarnya sebagai Nabi, besar
masing – masing bundaran didalam terompet itu seperti lebarnya langit dan bumi.
Terompet itu akan di tiup sebanyak tiga kali yaitu tiupan mengejutkan dan
menakutkan, tiupan kematian, dan tiupan kebangkitan.
2.4 Perbedaan
Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra
1. Moment
yang berbeda
Kiamat sugra bisa terjadi berkali –kali dalam sejarah
peradapan dunia, sementaa kiamat kubra terjadi sekali, pada hari dimana seluruh
alam dunia dan seisinya dihancurka sama sekali. Hari kiamat tidak bias
diketahui pasti, namun hari kiamat wajib diyakini kedatangannya oleh umat islam
sebagai salah satu rukun islam.
2. Dalam
pengertiannya
Kiamat sugra atau kiamat kecil adalah bencana alam
besar yang terjadi karena sebab – sebab tertentu. Secara umum sebab terjadinya
kiamat kecil adalah azab Allah, untuk menandakan akhir zaman yang semakin
dekat, juga karena kebatilan semakin merebak diseluruh dunia. Kiamat sugra
terjadi berulang – ualang, sebagai tanda dari Allah untuk mengingatkan manusia.
Sementara kiamat kubra hanya terjadi sekali dalam seumur hidup, dan seluruh
umat manusia binasa untuk dibangkitkan kembali. Sebagai seorang makhluk yang
menjalani nisab, atau perhitungan terakhir sebelum akhirnya masuk surge atau
neraka.
3. Dari
tanda – tandanya
Tanda – tanda sebagian kiamat sugra telah terjadi, sedang
terjadi, dan beberapa akan terjadi dimasa depan. Kiamat sugra adalah sekaligus
pengingat yang membuat manusia selalu memperbaiki dunia ini, saat merka hampir
menghancurkannya. Sedangkan tanda – tanda kiamat kubra belum dipastikan terjadi
atau belum, namun diyakini belum terjadi.
4. Melihat
tujuan kiamat sugra dan kubra
Kiamat sugra di datangan oleh Allah, sebagai
sunatullah, yang berfungsi untuk mengingatkan manusia ketika sudah terlalu
banyak yang lali. Semantara itu, fungsi kiamat kubra yaitu untuk memperlihatkan
bahwa semuanya akan berakhir, dan tidak akan pernah terulang lagi. Meskipun
waktu terjadinya belum di ketahui pasti, namun perbedaan kiamat sugra dan kubra
bias menjadi motivasi bagi seluruh umat muslim atau umat yang beragama lainnya,
untuk tidak melupakan jati dirinya yang fana. Umat islam akan di musnahkan
dengan mudah, dank arena itulah kita tidk boleh sombong dalam mengatur kehidupan
di dunia.
5. Kiamat
kubra membutuhkan anomaly alam
Dalam ilmu aqidah islam, tanda – tanda kiamat kubra
baru akan dimulai saat terjadinya tanda pertama, saat matahari terbit dari
barat. Jika tanda tersebut sudah muncul maka tanda – tanda lain akan mulai bermunculan.
Namun ada pula golongan tertentu yang meyakini jika sering munculnya kiamat
sugra juga menjadi tanda – tanda kiamat kubra yang akan dating lebih cepat.
2.5 Peristiwa
Setelah Hari Akhir
1. Alam
Barzah
Alam barzah juga disebut alam kubur. Di alam barzah
manusia sudah dapat merasakan balasan amal baik dan buruk. Firman Allah SWT
yang artinya :
“Agar aku berbuat amal yang saleh
terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah
perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada barzah (dinding
pemisah) sampai hari mereka dibangkitkan.” (QS. Al-Mukmin : 100)
2. Nafkhotan
Yakni peniupan 2 kali sangkakala,oleh malaikat
israfil. Tiupan pertama,semua makhluk dimatikan oleh Allah SWT, dan yg kedua
dihidupkan kembali Oleh Allah SWT. selisih waktunya 40 puluh (entah hari ,bulan
atau tahun)
3. Yaumul Ba’ats
Adalah hari dimana semua makhluk akan dibangkitkan
dari alam kubur. Waktu dibangkitkan nanti, kondisi seluruh manusia akan
berbeda-beda. Perbedaan bentuk tubuh dan ruh mereka akan tergantung dari
keimanan dan amal perbuatannya. Orang yang teguh imannya , baik amal perbuatan,
serta suci jiwanya maka ia akan dibangkitkan dalam bentuk tubuh dan ruh yang
sempurna. Sebaliknya orang yang rusak, buruk amal perbuatannya, kotor jiwanya,
maka ia dibangkitkan dengan tubuh dan ruh yang tidak sempurna. Firman Allah SWT
yang artinya :
“Pada hari itu manusia ke luar dari
kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, agar kepada mereka itu dapat
diperlihatkan amalan-amalannya yang sudah-sudah.” (QS. Az-Zalzalah : 6)
4. Yaumul Masyar
Hari dikumpulkan nya manusia dipadang mahsyar untuk
diadili,semua manusia pada saat itu sangat payah,karena matahari di dekatkan
kepada manusia,dan manusia dibanjiri keringat,namun Allah akan memberi
pertolongan kepada 7 golongan,yang sudah dijelaskan di episode sebelumnya.
Firman
Allah SWT yang artinya :
“…….. Dan kami kumpulkan seluruh
manusia dan tidak kami tinggalkan seorang pun dari mereka.” (QS. Al-Kahfi : 47)
5. Syafaat Udma
Pertolongan oleh Nabi Muhammad SAW, untuk menyelamatkan
orang yg ahli surga,agar segera dimasukan ke tempat penuh kelezatan,dan
diringankan dosanya.
6. Yaumul Hisab
Adalah hari perhitungan, semua amal perbuatan manusia
di dunia akan diperhitungkan. Setiap orang akan menerima catatan/rekaman amal
perbuatan selama di dunia. Catatan/rekaman itu diberikan kepada masing-masing
orang dalam posisi yang berbeda. Ada yang menerima dari kanan dan ada yang dari
kiri. Ada yang menerima dengan gembira dan ada pula yang penuh ketakutan.Semua
bibir terkunci,hanya anggota tubuh yg bersaksi. Firman Allah SWT yang artinya :
“Pada hari ini tiap-tiap jiwa diberi
balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak ada yang dirugikan pada hari ini.
Sesungguhnya Allah amat cepat hisabnya.” (QS. Al-Mukmin : 17)
7. Yaumul Mizan
Penimbangan amal, dimana amal perbuatan manusia
diperhitungkan bobotnya dengan timbangan keadilan Allah. Timbangan keadilan
Allah memiliki ketepatan yang tidak mungkin meleset sedikit pun. Semua amal
perbuatan manusia dari yang terkecil sampai yang terbesar ditimbang dengan
timbangan tersebut. Firman Allah SWT yang artinya :
“Kami akan memasang timbangan yang
tepat pada hari kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikitpun.
Dan jika (amalan itu) hanya seberat biji sawipun pasti Kami mendatangkan
(pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan.” (QS. Al-Anbiya :
47)
8. Ita-ul kitab
pemberian
buku catatan amal manusia.
9. Haudl telaga
Setiap
nabi memiliki telaga untuk memberi minum umatnya,hanya ahli surga saja yg diizinkan.
10. Shirot
Shirot adalah jembatan yang terletak diatas neraka
menuju surga, dan semua orang yang akan melalui nya. Suatu riwayat menerangkan
bahwa shirot itu panjang sekali jaraknya, tajamnya tutjuh kali lipat dari pisau
yang paling tajam, sekecil-kecilnya rambut dibelah menjadi tujuh, dan di setiap
pos terdapat sebuah hambatan yang hendak menarik ke neraka bagi orang yang
berdosa.
11. Surga dan Neraka :
Surga adalah suatu tempat yang penuh dengan kesenangan
dan kesenangan didalamnya, membahagiakan dan mensejahterakan , segala yang
diminta secepatnya akan terwujud yang selamanya tidak pernah mengecewakan , dan
barang siapa yang ada didalam nya akan kekal disana. Firman Alloh dalam surat
AL-bayyinah ayat 8: yang artinya : ( Balasan merek ada disisi tuhan ialah surga
‘Adn yang mengalir dibawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya
selama-lamanya. Alloh ridho terhadap mereka dan merekapun ridho kepanya.Yang
demikian itu adalah (balasan) bagi orang-orang yang takut kepada tuhanya).
Adapun neraka adalah tempat penyiksaan.Neraka
merupakan tempat pembalasan alloh terhadap orang-orang yang durhaka
kepadanya.Orang yang masuk didalamnya berbeda-beda, ada yang kekal dan ada pula
yang sementara.
2.6 Fungsi
Iman Kepada Hari Akhir
a. Menambah
iman serta ketaqwaan kepada Allah SWT
b. Lebih
taat kepada Allah dan Rasulullah SAW dengan menghindarkan diri dari perbuatan
maksiat
c. Menjadikan
seseorang lebih meyakini adanya kehidupan berikutnya (kebangkitan).
d. Meyakini
bagian-bagian dari peristiwa hari akhir, seperti adanya hisab (perhitungan),
mizan (tibangan amal), surga dan neraka sebagai konsekuensi sebagai manusia
untuk mempertanggung jawabkan semua perbuatan-perbuatanyya selama hidup di
dunia.
e. Memberi
dorongan untuk bersikap disiplin, taat, dan patuh menjalankan perintah Allah dan
menjauhi larangan-Nya serta takut terhadap azab Allah.
f. Mendorong
untuk selalu berbuat baik (beramal saleh) karena semua amal perbuatan manusia
selama hidup di dunia akan mendapatkan balasan.
g. Iman
kepada hari akhir akan memiliki nilai positif bagi hidup dan kehidupan manusia
di dunia melalui kesadarannya untuk beperilaku sebagai berikut:
1. Selalu
bertindak hati-hati dengan mendasarkan kesadaran yang tinggi dan iman yang baik
sesuai dengan ajaran Islam.
2. Selalu
berdisiplin dan mematuhi ajaran agama Allah, karena mengrtahui segala
prerbuatan akan selalu dipantau , dicatat, dan diperhitungkan pada pengadilan
akhirat kelak.
3. Memiliki
pandangan hidup optimis dan raja atau penuh pengharapan bahhwa kelak Allah
pasti akan memberi balasan yang setimpal atas perbuatan manusia sesuai dengan
janji-Nya.
4. Memiliki
dorongan untuk merasakan kenikmatan dan merasakan siksaan. Adanya gambaran
surga dan neraka akan membuatnya selalu ingin melaksanakan kebaikan dan tidak
melaksanakan dosa dan kemaksiatan.
5. Menyadarkan
manusia dari sifat lupa diri terhadap kesenangan dunia dan berusaha
menyelaraskan kebutuhan dunuaiwi dan ukhrawi.
6. Menghilangkan
sifat egois dan berusaha memupuk sifat sosial agamis, yakni mengutamakan
kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi atau berbuat demi kemaslahatan
teman.
2.7 Hikmah
Iman Kepada Hari Akhir
1. Memperoleh
ketentraman dan ketenangan.
2. Memperoleh
keyakinan bahwa Allah SWT akan membalas segala perbuatan manusia, baik maupun
buruk.
3. Berperilaku
baik.
4. Berani
dalam membela kebenaran dan rela berkorban.
5. Tidak
iri terhadap kenikmatan orang lain.
6. Terhindar
dari sifat tamak, rakus dan kikir.
BAB III
PENUTUP
2.1 Kesimpulan
1. Pengertian
Iman Kepada Hari Akhir
Iman, pengertian Iman menurut bahasa adalah
“percaya/meyakini”. Sedangkan Hari Akhir
adalah dimana seluruh alam semesta akan hancur, dan ketentuan itu sudah dirumuskan oleh Allah SWT. Jadi beriman
kepada Hari Akhir adalah meyakini dan mempercayai bahwasanya hari akhir pasti
akan tiba yang sesuai dengan keterangan-keterangan Allah melalui
firman-firmanya dalam Al-quran.
2. Pengertian
Kiamat Kubra
Kiamat kubra ini dapat disebut dengan kiamat besar.
Definisinya adalah peristiwa hancurnya alam semesta dengan semua isinya
termasuk bumi, matahari, dan planet-planet lainnya.
3. Tanda-Tanda
Kiamat Kubra
1. Matahari
terbit dari ufuk barat
2. Munculnya
binatang ajaib atau melata yang dapat berbicara dengan manusia
3. Keluarnya
imam Mahdi
4. Keluarnya
dajjal
5. Turunnya
Nabi Isa as
6. Keluarnya
bangsa Ya`juj dan Ma’juj
7. Keluarnya
asap atau dukhan
8. Terpecahnya
bulan
9. Terdengarnya
tiupan terompet sangkala
4. Perbedaan
Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra
|
Perbedaan
|
Kiamat
Sugra
|
Kiamat
Kubra
|
|
Momen
atau Waktu
|
Bisa
terjadi berkali-kali
|
Hanya
terjadi sekali
|
|
Pengertian
|
Kiamat
kecil
|
Kiamat besar
|
|
Tanda-tanda
|
Telah,
sedang, atau akan terjadi
|
Belum
tahu kapan akan terjadi
|
|
Tujuan
|
Mengingatkan
manusia
|
Memperlihatkan
kepada manusia
|
|
Anomaly
alam
|
Tidak
membutuhkan
|
Membutuhkan
|
5. Peristiwa
Setelah Hari Akhir
1. Alam
Barzah
2. Nafkhotan
3. Yaumul Ba’ats
4. Yaumul Masyar
5. Syafaat Udma
6. Yaumul Hisab
7. Yaumul Mizan
8. Ita-ul kitab
9. Haudl telaga
10. Shirot
11. Surga
dan Neraka
6. Fungsi
Iman Kepada Hari Akhir
·
Menambah iman serta ketaqwaan kepada Allah
SWT
·
Lebih taat kepada Allah dan Rasulullah SAW
dengan menghindarkan diri dari perbuatan maksiat
·
Senantiasa hidup dengan hati-hati,
waspada, dan selalu meminta ampunan kepada Allah SWT
·
Memberi motivasi untuk beramal dan
beribadah karena segala perbuatan baik akan mendapat balasan di akhirat
·
Selalu menghiasi diri dengan berzikir
kepada Allah SWT sehingga jiwa menjadi tenang
7. Hikmah
Iman Kepada Hari Akhir
·
Memperoleh ketentraman dan ketenangan.
· Memperoleh keyakinan bahwa Allah SWT akan
membalas segala perbuatan manusia, baik maupun buruk.
·
Berperilaku baik.
·
Berani dalam membela kebenaran dan rela
berkorban.
·
Tidak iri terhadap kenikmatan orang lain.
·
Terhindar dari sifat tamak, rakus dan
kikir.
DAFTAR
PUSTAKA
0 komentar:
Posting Komentar